 |
| Dok, foto; Terungkap, Penyebab Ambrolnya Plengsengan Sungai di Wilayah Kelurahan Pakal Surabaya. Jum'at (6/12/2024). |
Surabaya, MSRI - Setelah ramai pemberitaan terkait ambrolnya plengsengan di wilayah kelurahan pakal, kini muncul pengakuan mengejutkan dari salah satu mandor yang mengerjakan pengsengan tersebut
Setelah menelusuri faktor penyebab ambrol bangunan plengsengan kali di pakal, awak media di kejutkan dengan pengakuan salah satu mandor yang waktu itu ikut mengerjakan plengsengan kali di Pakal.
Anggaran puluhan milyard rupiah untuk pembangunan plengsengan di kali wilayah pakal tersebut rupanya membuat kontraktor edy gelap mata dan menghalalkan segala cara untuk menghalalkan segala cara untuk meraup keuntungan labih dari pekerjaan tersebut.
Mandor bangunan sebut inisial IW yang saat itu bekerja di pembangunan plengsengan kali di wilayah kelurahan Pakal, menyampaikan penyebab dari ambrolnya bangunan plengsengan kemungkinan karena sang kontraktor memberi arahan kepada pemborong agar untuk galian tidak terlalu dalam, dan material yang di gunakan agar tidak usah bagus, dan pemasangan biasa-biasanya saja tidak usah terlalu bagus.
”Memang waktu mengerjakan Pak Edi selaku kontraktor memberi arahan agar kalau mengerjakan untuk galian jangan terlalu dalam dan meterial gak usah bagus-bagus," ungkap IW saat di wawancarai wartawan pada jum’at,(6/12/2024).
Dari pengakuan IW terungkap peyebab ambrolnya bangunan plengsengan adalah ada unsung kesengajaan dari pihak kontraktor yang memberi instruksi ke bawahannya agar mengarjakan tidak terlalu bagus
Aktivis yang biasa memimpin orasi di aksi demo sebut guntur bledek mengecam sengan adanya kejadian ambrol bangunan kali di wilayah pakal, apalagi ada pengakuan dari IW bahwa kejadian tersebut atas arahan kontraktor.
”Saya mengecam keras tindakan yang di lakukan kontraktor pembangunan plengsengan kali di wilayah kelurahan pakal, dan saya akan melaporkan ke APH atas semua ini, ini uang rakyat di jangan main-main!,” ungkap guntur dengan marah.
{ Tim/Red }
dibaca
Posting Komentar