 |
| Dok, foto; Pesan Camat Balongpanggang Suryo Wibowo Saat Wisuda Ratusan SOTH. Pada hari Rabu (18/12/2024). |
Gresik, MSRI - Ratusan peserta Sekolah Orang Tua Hebat (SOTH) tahap 1 angkatan 2 tahun 2024, Kecamatan Balongpanggang telah dinyatakan lulus dan di wisuda, pada Rabu (18/12/2024) di Gedung Serba Guna KPRI Balongpanggang Kabupaten Gresik.
Selain Camat Balongpanggang Suryo Wibowo, Kabid Dinas KBPPPA Gresik Ahmad Darif Dalawi, Ketua PKK Kecamatan Balongpanggang Wiwin Suryo Wibowo, Kepala Desa (Kades) sekecamatan Balongpanggang, Kasie Pembangunan Suhartoyo, Kasie Trantib Nursehat, Kasie Ekonomi Umi, Kasie Kesra Kasriyanto, serta 402 SOTH dan 142 Guru.
Camat Balongpanggang Suryo Wibowo menyampaikan Sekolah Orang Tua Hebat (SOTH) adalah sebuah program yang bertujuan untuk meningkatkan keterlibatan orang tua dalam pendidikan anak-anak mereka.
Program ini telah menunjukkan betapa pentingnya peran orang tua dalam mendukung proses belajar anak.
Lanjut Suryo Wibowo, contoh nyata dari orang tua hebat yang tidak hanya mendukung, tetapi juga terlibat aktif dalam setiap aspek pendidikan anak-anak mereka.
Setiap keberhasilan yang diraih oleh anak-anak kita hari ini, adalah hasil dari kerja keras dan sinergi antara guru dan orang tua.
“Orang tua bukan hanya sebagai pendukung, tetapi juga sebagai mitra yang selalu memberikan motivasi, perhatian, dan bimbingan dalam mendampingi anak-anak mereka menghadapi tantangan di dunia pendidikan,” ujarnya.
Masih Suryo Wibowo, Anak-anak kita belajar tidak hanya dari buku, tetapi juga dari teladan yang mereka lihat di rumah. Oleh karena itu, kami sangat bangga memiliki orang tua, yang selalu memberikan contoh positif, memberikan waktu untuk mendukung perkembangan anak-anak, serta menunjukkan kepedulian terhadap pendidikan mereka.
Anak-anak yang akan diwisuda hari ini adalah bukti nyata bahwa dengan adanya kolaborasi yang kuat antara sekolah dan orang tua, segala hal bisa terwujud dengan baik.
Kami berharap mereka tidak hanya menjadi individu yang pintar secara akademis, tetapi juga menjadi pribadi yang penuh empati, tanggung jawab, dan berbudi pekerti luhur.
Kepada orang tua, Suryo Wibowo mengingatkan, perjalanan pendidikan anak-anak ini belum berakhir, dan masih banyak tantangan yang akan dihadapi ke depannya. Namun, kami percaya dengan orang tua yang hebat masa depan mereka akan terus gemilang.
”Sementara bagi alumni, diharapkan mereka menjadi sumber inspirasi bagi generasi muda, karena mereka tetap produktif dan aktif bahkan di usia senja,” tambahnya.
Dalam kegiatan tersebut, ada kategori desa yang terbaik, yaitu di raih oleh Desa Dohoagung, terbaik kedua Tanah Landean dan terbaik ketiga Desa Brangkal, dan satu peserta terbanyak yaitu Desa Karang Semanding.
Adapun kegiatan tersebut terbagi dua sesi, di sesi pertama ada 12 Desa diantaranya Desa Bandungsekaran, Pucung, Balongpanggang, Tanahlandean, Brangkal, Pacuh, Kedungsumber, Dohoagung, Pinggir, Klotok, Ganggang dan Desa Ngasin.
Sedangkan di sesi kedua ada 13 Desa diantaranya Desa Jombangdelik, Tenggor, Ngampel, Babatan, Dapet, Wonorejo, Sekarputih, Wotansari, Banjaragung, Karangsemanding, Wahas, Mojogede dan Desa Kedungpring.
{ Eka }
dibaca
Posting Komentar